Pelatih Andre Villas-Boas bertengkar dengan sejumlah pemain bintangnya di depan Roman Abramovich, pemilik Chelsea.
Mengutip sejumlah sumber di Stamford Bridge, The Mirror memberitakan pertengkaran terjadi di kamp latihan The Blues, Minggu (12/2), setelah Villas-Boas mencoret sesi latihan satu hari setelah kekalahan di Goodison Park -- kandang Everton.
Mengutip sejumlah sumber di Stamford Bridge, The Mirror memberitakan pertengkaran terjadi di kamp latihan The Blues, Minggu (12/2), setelah Villas-Boas mencoret sesi latihan satu hari setelah kekalahan di Goodison Park -- kandang Everton.
Abramovich mengatur pertemuan di kamp latihan untuk mengatasi situasi di skuad Chelsea. Sang juragan mulai khawatir dengan masa depan klubnya menyusul kekalahan di Goodison Park, yang membuat Chelsea terlempar ke posisi lima di klasemen sementara Liga Primer.
Abramovich menyalahkan pemain. Villas-Boas melampiaskan kemarahannya, yang membuat skuad The Blues terpecah dalam pertemuan itu.
Beberapa pemain senior, yang merasa telah memberikan yang terbaik, terprovokasi untuk merespon kemarahan Villas-Boas. Mereka meragukan taktik yang dimainkan Villas-Boas, dan mempertanyakan metode pengaturan dan seleksi tim.
Terjadi adu argumentasi panas dalam pertemuan itu. Beberapa pengurus klub berjaga-jaga, ketika pemain dan pelatih saling mendekat dan berbicara keras. Ada aturan; berdebat boleh tapi jarang saling menyentuh.
Abramovich menyaksikan semua adu argumentasi itu. Ia juga beberapa kali menyela, berbicara kepada pemain, tapi tak sedikit pun menyudutkan pelatih.
Abramovich menyalahkan pemain. Villas-Boas melampiaskan kemarahannya, yang membuat skuad The Blues terpecah dalam pertemuan itu.
Beberapa pemain senior, yang merasa telah memberikan yang terbaik, terprovokasi untuk merespon kemarahan Villas-Boas. Mereka meragukan taktik yang dimainkan Villas-Boas, dan mempertanyakan metode pengaturan dan seleksi tim.
Terjadi adu argumentasi panas dalam pertemuan itu. Beberapa pengurus klub berjaga-jaga, ketika pemain dan pelatih saling mendekat dan berbicara keras. Ada aturan; berdebat boleh tapi jarang saling menyentuh.
Abramovich menyaksikan semua adu argumentasi itu. Ia juga beberapa kali menyela, berbicara kepada pemain, tapi tak sedikit pun menyudutkan pelatih.
Pemain sadar Abramovich masih mendukung Villas-Boas, kendati Chelsea mengalami kemunduran hebat di Goodison Park.
Namun, menurut sumber di kamp latihan Chelsea, Abramovich sadar pemain mulai meragukan kemampuan pelatih yang ditunjuknya musim panas lalu. Abramovich mungkin masih mendukung Villas-Boas, tapi jika The Blues kembali menelan hasil buruk saat menghadapi Birmingham di Piala FA dan dikalahkan Napoli di babak 16 Liga Champions, situasi mungkin berbeda.
Kepada sejumlah rekan bisnisnya, Abramovich mengatakan; "Saya yang menunjuk Villas-Boas, maka sayalah yang memutuskan masa depannya."
Namun, menurut sumber di kamp latihan Chelsea, Abramovich sadar pemain mulai meragukan kemampuan pelatih yang ditunjuknya musim panas lalu. Abramovich mungkin masih mendukung Villas-Boas, tapi jika The Blues kembali menelan hasil buruk saat menghadapi Birmingham di Piala FA dan dikalahkan Napoli di babak 16 Liga Champions, situasi mungkin berbeda.
Kepada sejumlah rekan bisnisnya, Abramovich mengatakan; "Saya yang menunjuk Villas-Boas, maka sayalah yang memutuskan masa depannya."
0 komentar:
Posting Komentar